Kamis, 24 April 2014

Cara menghilangakn jerawat secara alami

Hey Kamu, Iya Kamu yang pasti lagi sebel karena Jerawatan, iya aku memahami itu makanya pada kesempatan kali ini aku Mencoba untuk membagikan kepada kamu mengenai Cara Menghilangkan Jerawat yang bisa di lakukan dengan bahan-bahan alami yang sudah kami post di artikel-artikel sebelumnya yang mana, udah aku bahas secara mendalam mengenai Kelasifikasi dan juga ciri-cirinya, nanti aku berikan link-linknya ya, Jadi tenang aja Teman-teman pembaca blog Khasiat Daun Alami ini.


Cara Menghilangkan Jerawat
Ilustrasi Jerawatan

Eh ngomong-ngomong ini penulis kok jadi Lain banget ya gaya bahasanya,hahah.
Ya iyalah wong ini Artikel untuk remaja ya adminya coba untuk belajar menyesuaikan artikelnya dengan para pengunjungnya, kan adminya udah tau siapa yang akan masuk atau membaca Tips untuk Menghilangkan Jerawat ini, Iya Pasti kamu, Iya kamu anak remaja yang lagi Galau karena Mulai tumbuh Jerawatnya,xixi
Jangan-jangan itu JERAWAT CINTA, Cie Cie Cie yang udah muali jatuh Cinta ya :D
Ops, mari kita lanjut untuk Membahas tuntas mengenai Cara Mengobati Jerawat Secara Alami di Bawah ini.

Tips Cara Menghilangkan Jerawat Secara Alami

1.Cara Mengobati Jerawat Dengan Putih Telur
Caranya yaitu, pisahkan kuning telur dan ambil putih telurnya saja. Kocok sebentar lalu oleskan ke wajah dan diamkan selama 15 menit. Putih telur ini akan membantu mengurangi minyak di wajah yang seringkali menyebabkan timbulnya jerawat.

2.Cara Mengobati Jerawat Dengan Pasta Gigi
Satu hal yang perlu diingat disini pasta gigi yang digunakan adalah yang bentuknya pasta(seperti Pepsodent) bukan yang bentuknya gel(seperti Close Up). Caranya hampir sama denga kedua cara di atas. Oleskan pasta gigi ke jerawat dan bagian lain di sekitar jerawat tersebut sebelum tidur. Biarkan semalaman/sampai pagi kemudian bilas dengan air bersih.

3.Cara Mengobati Jerawat Dengan Tomat
Buah yang satu ini selain bagus untuk kesehatan mata juga cukup efektif menghilangkan komedo hitam(blackheads). Yang pertama harus dilakukan adalah mengiris tomat menjadi dua lalu oleskan ke seluruh wajah yang berjerawat dan biarkan selama 15 menit – 1 jam kemudian bilas. dan makanlah untuk perawatan dari dalam.

4.Cara Mengobati Jerawat Dengan Lidah Buaya
Perhatian jangan gunakan lidah yang asli dari mulut buaya ya, he,, Ambil satu daun lidah buaya, potong beberapa bagian, kelupas kulit luarnya, oleskan di bagian yang muncul jerawat, dan ulangi melakukan cara ini tiap pagi dan sore. Jika kalian cukup telaten, jerawat mungkin akan dapat mongering dan mengelupas selama 3 hari. Selain itu lidah buaya juga mampu menghilangkan bekas jerawat yang membandel. Sekali lagi kuncinya hanya satu, telaten.!!

5.Cara Mengobati Jerawat Dengan Bawang Putih
Ada dua pilihan dalam menggunakan bawang putih untuk menghilangkan jerawat. Pertama dengan menumbuk dua atau lebih bawang putih hingga cukup halus lalu dioleskan ke bagian wajah yang berjerawat. Diamkan selama 10 menit lalu bilas. Sedangkan cara kedua adalah dengan memakan satu atau lebih bawang putih setiap hari.
Banyak yang mengatakan kedua cara ini cukup efekktif, namun bagi kalian yang tidak menyukai bau bawang putih mungkin lebih baik menempuh cara yang lain. Jangan khawatir masih banyak cara alami lainnya yang akan saya jelaskan di bawah ini.

6.Cara Mengobati Jerawat Dengan Selalu Bersihkan Wajah
Selalu rawat kebersihan wajah setiap hari dari kotoran dan debu dijalan. Untuk kita yang selalu aktif dan berurusan dengan debu dijalan, maka rajin-rajinlah membersihkan muka sebelum atau sesudah beraktifitas. Sebagai konsumsi dari dalam, maka perbanyaklah makan sayuran dan minum air putih. Buat yang gak suka sayur.!, maka buah yang mengandung air dapat menjadi alternatif dalam merawat wajah dari dalam. Karena kandungan yang terdapat dalam buah dan sayuran sangat diyakini bisa menjadikan wajah kita lebih bersih dan berseri.

Nah banyak Bukan Caranya, sebenarnya banyak sih cara untuk menghilangkan jerawat ini, asal kita rajin untuk mencari tau aja, apa lagi sekarang udah mudah banget untuk mencari Info kan, tinggal buka Internet, pencet tu BB Atau Androidnya, dan Dapet deh infonya, termasuk kamu nyampe ke blog ini,hehe
Ya udah selamat mencoba ya, Jangan lupa tinggalkan komentar di bawah ya, buat Sensasi,hahah.

OKE TERIMAKASIH JANGAN LUPA FOLLOW @Rezaaholic yah

Penggunaan Softlens

Tips Aman Memakai dan Merawat Softlens :::
Lensa kontak, lensa kontak dan kaca mata biasa mempunyai fungsi yang sama, keduanya merupakan alat bantu penglihatan, hanya saja cara penggunaannya yang berbeda. penggunaan kaca mata saya rasa anda semua sudah tahu, yaitu tinggal menggatungkan saja di kedua telinga. berbeda dengan lensa kontak, lensa kontak penggunaanya ditempel secara langsung di kornea mata penggunanya.
Ada dua jenis lensa kontak, yaitu hard contact lens dan soft contact lens atau yang biasa dikenal dengan soft lens.
Pada awalnya, lensa kontak memang dibuat dari bahan yang rigid/kaku, yang setelah muncul adanya softlens, maka lensa kontak tersebut sering disebut dengan hard contact lens. Kaca lah material yang dipakai sebagai bahan lensa kontak pada saat awal diperkenalkan, sekitar tahun 1887.
Baru pada sekitar tahun 1936, plastik mulai diperkenalkan sebagai bahan pembuatan lensa kontak. Namun hanya bagian pinggir lensa kontak yang menggunakan plastik, sedangkan pada bagian zona optiknya (tengah) masih menggunakan kaca. Pengaplikasian bahan plastik untuk seluruh bagian lensa kontak baru dimulai pada tahun 1946. Plastik jenis PMMA adalah yang paling sering dipakai.
Eksperimen pembuatan soft contact lens baru dilakukan pada akhir – akhir tahun 1950 dengan menggunakan hydroxyethyl methacrylate (HEMA), yaitu sejenis bahan polymer yang dapat mengandung air, yang dibuat oleh Dr. Drahoslav Lim. Bahan ini terus dikembangkan dan masih digunakan sebagai bahan softlens hingga masa sekarang ini.
Softlens, tidak lah berposisi sebagai pengganti hard contact lens, tapi hanya merupakan pelengkap keberadaan lensa kontak. Terbukti hingga saat ini, lensa kontak berbahan rigid/kaku masih tetap dibuat, bahkan terus dikembangkan, sebab ada beberapa keunggulan fungsi yang tidak dapat tergantikan oleh lensa kontak lunak/softlens. Salah satunya adalah kemampuan dalam membentuk ulang (reforming) kontur permukaan kornea, sehingga dipakai dalam proses orthokeratology untuk mengatasi myopia ringan. Lensa kontak kaku juga dapat mengeliminasi efek dari tidak ratanya kontur kelengkungan kornea, misalnya pada kasus astigmatisme irregular yang disebabkan oleh kontur lengkung kornea yang tidak beraturan. Kedua hal tersebut sampai saat ini tidak dapat dilakukan dengan menggunakan softlens.
Seiring dengan perkembangan jaman lensa kontak yang dulunya bertujuan sebagai alat bantu penglihatan, seperti yang telah tertulis di atas, lensa kontak juga mempunyai kemampuan dalam membentuk ulang (reforming) kontur permukaan kornea.
Tapi anda harus tetap hati hati dalam menggunakan lensa kontak. adalah hal yang wajar jika suatu kegiatan ada resiko yang baik dan juga resiko yang buruk. begitu juga dengan penggunaan lensa mata. anda pun juga harus hati-hati dengan resiko penggunaan lensa kontak, seperti mara merah, iritasi, masukknya benda asing pada bola mata, dan lain lain.
Sangat dianjurkan bagi anda pengguna lensa kontak untuk selalu menjaga kebersihan, karena jika tidak dapat mengakibatkan masalah mata yang cukup serius seperti mata kering, penglihatan menjadi kabur, gatal hingga kebutaan.
Konsekuensi dari kurang memperhatikan kebersihan lensa kontak memang sangat fatal bagi kondisi mata. Banyak orang yang tidak cuci tangan sebelum memakaikan lensa kontak pada mata. Hal ini bisa memicu terjadinya iritasi yang jika dibiarkan bisa menjadi infeksi parah.
Menurut Dr. H. Dwight Cavanagh, seorang profesor ahli mata dari Southwestern Medical Center, Amerika Serikat dalam tulisannya “Eye and Contact Lens” pada 2003, mengungkapkan sebanyak 2.500 pengguna lensa kontak mengalami “corneal ulcers”. Hal itu terjadi pada pengguna yang menggunakan lensa kontak setiap hari.
Corneal ulcer yaitu kondisi dimana terdapat luka terbuka pada kornea. Hal ini sering disebabkan oleh infeksi dan luka kecil atau goresan yang bisa terjadi akibat penggunaan lensa kontak yang kurang hati-hati.
Gejala yang timbul biasanya produksi air mata yang meningkat, sensitif terhadap cahaya, pandangan menjadi kabur, gatal dan nyeri. Jika gejala tersebut dibiarkan dan tidak dilakukan perawatan intensif bisa memicu terjadinya kebutaan.
artikel ini dibuat bukan untuk membuat anda takut menggunakan lensa kontak, tapi bertujuan agar anda para pengguna lensa kontak agar lebih berhati hati dan lebih menjaga kebersihan
Usia lensa kontak, sangat dipengaruhi oleh perawatan dan pemakaian yang dilakukan. Jika lensa kontak tidak diperlakukan dengan semestinya, bukan mustahil lensa kontak akan aus sebelum waktunya.
Untuk menghindari masalah dan komplikasi pada saat pemakaian lensa kontak, perlu diperhatikan beberapa hal berikut ini:
- Lepas lensa kontak Anda sebelum tidur.
- Rawatlah lensa kontak dengan cairan yang sesuai. Jangan sembarang memakai larutan pembersih. Sebab, produk yang tidak tepat dapat membahayakan lensa dan kesehatan mata Anda.
- Pakailah kacamata pelindung untuk menghindari debu dan angin masuk ke mata Anda.
- Periksalah mata dan lensa kontak Anda secara teratur untuk mengetahui kelainan sedini mungkin.
- Patuhi petunjuk dari ahli perawatan mata Anda tentang petunjuk penggunaan dan perawatan yang optimal
- Cermati juga petunjuk yang diberikan dalam kemasan lensa kontak.
- Segeralah kunjungi ahli perawatan mata Anda untuk mengetahui secara pasti perawatan yang dibutuhkan dan sesuai dengan kondisi mata Anda.
- Cermati kebersihan lensa kontak Anda. Kotoran yang menempel akan membuat infeksi pada mata.
- Gunakan lensa kontak sebelum menggunakan riasan supaya tidak menempel pada lensa kontak.
- Gunakan tetes mata yang khusus untuk lensa kontak, bukannya tetes mata biasa.
- Bersihkan secara teratur wadah lensa kontak dengan air mendidih lalu keringkan. Hal ini dimaksudkan untuk membunuh kuman yang ada pada wadah lensa kontak Anda.
- Gantilah lensa kontak begitu mata Anda mulai merasa tidak nyaman memakainya. Hal itu menandakan kondisi lensa kontak sudah tidak baik lagi untuk membantu penglihatan Anda.
- Pada saat menyentuh lensa kontak, pastikan tangan Anda berada dalam keadaan kering dan bebas dari kotoran dan kuman.
- Produk lensa kontak ada juga yang memerlukan penggosokan ringan. Letakkan lensa kontak di telapak tangan dan usap perlahan.
- Jika ingin menyimpan lensa kontak, pastikan Anda menaruhnya di tempat penyimpanan khusus yang telah diberi larutan disinfektan.
- Apa pun merek larutan pembersih lensa kontak yang Anda pilih, jangan pernah membiarkan permukaan mulut botol tersentuh apa pun, termasuk bagian tubuh Anda. Dengan begitu, Anda bisa menghindarinya dari pencemaran. Hindari pula cipratan air ke mata Anda.
- Kalau Anda belum pernah menggunakan lensa kontak, jangan langsung menggunakan lensa kontak untuk yang setahun. - Coba dulu dengan lensa kontak yang satu atau tiga bulan, karena kadar airnya berbeda dengan yang setahun.
- Untuk pemilihan warna lensa kontak, coba terlebih dahulu testernya. Sesuaikan dengan bentuk wajah dan warna kulit Anda.
- Kalau sedang memakai lensa kontak, jangan berada di sekitar tempat panas dengan jarak yang terlalu dekat.
Semoga bermanfaat